Pengertian dan Komposisi Pupuk Urea

Pengertian dan Komposisi Pupuk Urea – Pupuk Urea adalah pupuk kimia atau pupuk anorganik yang mengandung unsur Nitrogen (N) yang memiliki kadar tertinggi. Unsur nitrogen sendiri adalah zat hara yang sangat diperlukan oleh tumbuhan.

Pupuk urea berbentuk butir-butir kristal berwarna putih namun kini mulai muncul pupuk urea yang berwarna merah muda. Pupuk ini merupakan pupuk yang dapat larut dalam air dan sifatnya sangat mudah menyerap air. Hal ini membuat pupuk urea harus disimpan di tempat yang kering dan tertutup rapat.

Pupuk urea  mengandung unsur hara Nitogen sebesar 46%, biuret 1%. Berikut ini adalah ciri-ciri pupuk urea :

• Mengandung Nitrogen (N) dengan kadar tertinggi
• Berbentuk butir-butir kristal berwarna putih
• Memiliki rumus kimia NH2 CONH2
• Mudah larut di dalam air dan mudah menyerap air
• Mengandung unsur hara Nitrogen (N) sebesar 46%
• Standar SNI 2801:2010

Manfaat yang terdapat pada pupuk urea sangat besar kegunaannya bagi pertumbuhan pada tanaman. Berikut adalah manfaat pupuk urea bagi tanaman :

• Membuat daun tanaman lebih hijau segar dan banyak mengandung butir hijau daun (klorofil) yang memiliki peranan sangat penting dalam proses fotosintesis.
• Mempercepat pertumbuhan tanaman
• Menambah kandungan protein tanaman
• Pupuk urea dapat dipakai untuk semua jenis tanaman baik tanaman pangan maupun perkebunan
• Meningkatkan pertumbuhan tanaman mulai dari kualitas hingga kuantitas
• Memacu adaptasi perumbuhan tanaman pada kondisi aklimatiasi
• Memperbaiki sifat kimia tanah yang terkait dengan ketersediaan nitrogen dalam menunjang pertumbuhan tanaman.

Apabila pupuk urea tidak tercukupi dalam menunjang tumbuh tanaman, maka akan terjadi beberapa gejala yang akan terlihat pada tanaman, yaitu :

• Daun muda berwarna kuning pucat, sedangkandaun tua berwarna kekuning-kuningan.
• Tanaman tumbuh lambat dan kerdil
• Buah tumbuh tidak sempurna hingga masak sebelum waktunya.
• Daun tanaman menjadi kering mulai dari daun bagian bawah.

Pengertian dan Komposisi Pupuk Urea

Pupuk Urea adalah pupuk kimia atau pupuk anorganik yang mengandung unsur Nitrogen (N) yang memiliki kadar tertinggi. Kandungan nitrogen adalah satu-satunya zat yang memberikan keuntungan bagi pertumbuhan tanaman. Nitrogen yang sangat dibutuhkan oleh tanaman terdapat pada pupuk urea.

Pupuk urea menjadi pupuk kimia (pupuk anorganik) yang sangat digemari oleh para petani di Indonesia. Selain karena harganya yang relative murah, banyak manfaat pupuk urea yang dapat langsung dilihat setelah dipakai pada tanaman. Sifatnya yang mudah menyerap air membantu menempatkan sistem penyimpanan hingga tepat.

Dalam 54% zat pembawa dalam pupuk urea terdapat kandungan karbondioksida yang terikat saat pembuatan pupuk urea berlangsung. Kandungan karbondioksida ini jumlahnya cukup banyak, apalagi jika pupuk urea mengalami penguraian, jumlah karbondioksidanya akan semakin meningkat.

Kandungan karbondioksida dalam pupuk urea juga memiliki beberapa manfaat bagi tumbuhan, beberapa diantaranya membantu proses fotosintesis dan menyediakan nutrisi bagi organisme anaerob tanah yang menguntungkan bagi tanaman.

Selain karbindioksida dan Nitrogen (N), kandungan lainnya yang terdapat pada pupuk urea adalah biuret yang terikat pada saar proses purifikasi dalam pembuatan pupuk urea. Kendati demikian, kansungan biuret di dalam pupuk urea ini mengganggu pertumbuhan tanaman, oleh karena itu jumlah biuret dalam pupuk urea masih sangat dibatasi, yaitu sekitar 1%.

Senyawa biuret ini adalah salah satu senyawa yang memacu timbulnya berbagai jenis penyakit pada tanaman. Itulah sebabnya mengapa setelah tanaman dipupuk dengan menggunakan pupuk urea, tanaman akan semakin rentan terhadap serangan penyakit.

Selain itu ada banyak kandungan lain yang terdapat pada pupuk urea misalnya amoniumnitrat, pupuk ZA, ammonium sulfat, ammonium klorida, Ammonium Sulfat Nitrat(ASN), dan masih banyak lagi.

Manfaat kandungan amoniumnitrat bagi tanaman adalah menetralkan pH tanah, memberikan ketersediaan nutrisi jangka panjang yang dibutuhkan oleh tanaman, jadi tidak ada alasan produksi untuk tidak maksimal.

Sedangkan, kandungan pupuk za pada pupuk urea pun sangat memiliki banyak manfaat, diantaranya memperbaiki kualitas dan meningkatkan produksi serta nilai gizi hasil panen, memperbaiki rasa dan warna hasil panen, dan tanaman akan lebih sehat dan tahan terhadap serangan penyakit dan hama. Untuk penggunaan pupuk urea pada tanaman bisa ditebarkan atau dicampurkan air terlebih dahulu kemudian disemprotkan atau disiramkan ke lahan tanam.

Itulah pengertian dan komposisi pupuk urea yang sangat penting bagi pertumbuhan tanaman. Selalu baca artikel berkebun lainnya hanya di sini. Selamat berkebun dan semoga bermanfaat.